Program Studi Sejarah Kebudayaan Islam, Fakultas Adab dan Ilmu Budaya, UIN Sunan Kalijaga, mengadakan kegiatan Coaching Perencanaan Karir dan Persiapan Memasuki Dunia Kerja bagi mahasiswa. Kegiatan ini dilatarbelakangi kesadaran bahwa persaingan di dunia kerja saat ini semakin ketat dan menjadi tantangan besar bagi alumni dan calon alumni jurusan SKI. Persiapan memasuki dunia kerja idealnya dilakukan sebelum mahasiswa lulus dari perguruan tinggi sehingga ketika dihadapkan pada kenyataan yang ada saat lulus, alumni SKI sudah siap dengan skill yang dibutuhkan agar bisa terserap di dunia kerja. Calon sarjana perlu dibekali hal-hal yang terkait dengan persiapan dalam memasuki dunia kerja, terutama pengenalan potensi diri berdasarkan jurusan, persiapan melamar pekerjaan dan perencanaan karir. Hal inilah yang menjadi salah satu faktor dalam yang menentukan tingkat kepercayaan diri saat lulus dan sebagai salah satu kunci berhasil tidaknya bersaing di industri kerja. Oleh karena itu, dibutuhkan peranan fakultas dan prodi dalam mempersiapkan dan mengembangkan skill calon alumninya untuk memasuki dunia kerja.

Kegiatan ini berlangsung selama 2 (dua) sesi. Sesi pertama dilaksanakan pada tanggal 17 September 2022 di Ruang Rapat Lantai 2 Fakultas Adab dan Ilmu Budaya, dibawakan oleh Siti Nurlaila Indriani, Peneliti di bidang sustainable energy. Pada sesi ini peserta diberikan materi cara mengenali dan menggali potensi diri serta peluang setelah lulus. Di akhir sesi pertama ini, peserta membuat mind mapping rencana dan target setelah lulus. Selanjutnya sesi kedua, tanggal 24 September 2022 di tempat yang sama, dibawakan oleh Mustolih Hery Saputro, Kepala bidang Research and Development salah satu perusahaan di Yogyakarta. Pada sesi ini peserta diberikan materi serta mempraktekkan langsung cara profil linkedin, CV/resume, cover letter, dan surat lamaran kerja yang baik dan benar. Selain itu, peserta juga mendapatkan sesi konsultasi mengenai rencana setelah lulus. Penanggung jawab kegiatan ini, Nini Salwa Istiqamah, menyatakan bahwa kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan kepercayaan diri mahasiswa SKI serta menjadi kegiatan rutin program studi SKI.

Salah satu peserta kegiatan, Adiva Wildan Pratama, menyatakan bahwa kegiatan ini sangat berguna baginya untuk memetakan peluang berdasarkan analisis kemampuan dan kelemahan yang dimiliki serta semakin meningkatkan kepercayaan dirinya sebagai calon alumni SKI. Peserta lain, Nafisah Ayu Tiafany berharap agar kegiatan serupa dapat diadakan lagi mengingat kegiatan ini terbatas hanya untuk 40an peserta.